Home Budaya

Danramil dan Kapolsek Parengan Sampaikan Pesan Kamtibmas Saat Hadiri Nyadran Kumpulrejo Tuban

by linknews.id - 25 Mei 2024, 14:14 WIB

TUBAN, LINKNEWS.ID - Pemerintah Desa (Pemdes) Kumpulrejo, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban bersama ribuan warga setempat, menggelar tradisi Nyadran atau Sedekah Bumi, Jumat (24/05/2024).

Acara yang diawali dengan Kirab Budaya tersebut, merupakan agenda tahunan sebagai bentuk wujud syukur kepada Yang Maha Kuasa.

Kegiatan dihadiri oleh Camat Parengan, Kapolsek Parengan, Danramil Parengan, Kepala Desa Kumpulrejo berserta Perangkat, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan masyarakat desa Kumpulrejo.

Kepala Desa Kumpulrejo, Kunarsono dalam kesempatan tersebut mengatakan, dirinya sangat bersyukur atas terselenggaranya rangkaian acara sedekah bumi kali ini.

"Alhamdulillah acara bisa kembali terselenggara, terima kasih kepada seluruh masyarakat Desa Kumpulrejo yang sudah antusias dan penuh semangat mengikuti acara ini," ucapnya.

Lebih lanjut, Kunarsono berharap agar seluruh generasi penerus yang ada di Desa Kumpulrejo, senantiasa melestarikan dan meneruskan tradisi turun temurun tersebut.

"Ini kultur seni budaya warisan leluhur yang patut dilestarikan, semoga para generasi penerus bisa melanjutkan tradisi yang ada," ungkapnya.

Sementara itu, Kapolsek Parengan IPTU M Yusuf yang turut hadir menyampaikan, bahwa acara Sedekah Bumi ini merupakan kegiatan yang sakral, dirinya sebagai pejabat baru di wilayah hukum Parengan merasa terhormat bisa mengikuti secara langsung.

"Saya berterima kasih dan bersyukur hari ini bisa hadir langsung di acara Nyadran Desa Kumpulrejo, saya berharap melalui momen ini bisa memberi dampak positif bagi masyarakat dan mampu lebih mempererat silaturahmi," ujar Kapolsek.

Masih dalam kesempatan yang sama, Danramil Parengan Kapten Cpl Heriyanto menambahkan, pihaknya bersama Polri berpesan agar seluruh masyarakat selalu menjaga Kamtibmas selama acara berlangsung.

"Mari bersama-sama menjaga Kamtibmas agar rangkaian kegiatan Nyadran bisa berjalan lancar dan kondusif," ajaknya.

Selain itu, Danramil juga berpesan agar kegiatan yang dilaksanakan hari ini bisa diviralkan, sehingga masyarakat bis mengetahui beragam seni budaya yang ada di Indonesia termasuk tradisi Nyadran.

Prosesi sedekah bumi diawali dengan kirab menuju lokasi pesarean "Dewi Sri", selanjutnya diisi dengan tarian khusus, sambutan-sambutan, doa dan grebek tumpeng. (List)

Reporter : Dedi/**

Share :

">

Popular Post